Simping dibangun sebagai bentuk kontribusi terhadap perkembangan Desa Digital di Indoneisa. Sebagai alternatif gratis, dari berbagai aplikasi sejenis yang telah juga banyak dipublikasikan oleh para pengembang. Nama Simping sendiri,diambil, dari nama pulau terkecil di Indonesia bahkan di dunia, untuk lebih mengenalkan salah satu keunikan di Indonesia.
Sebagai sebuah aplikasi, tentu memiliki banyak kekurangan. Namun begitu, Simping memiliki beberapa keunggulan, diantaranya :
- Kustomasi Penuh. Simping mudah diedit, sesuai dengan "selera" Pemerintah Desa. Mulai dari logo, tata-letak dan template website, layanan andoid, dan sebagainya, bisa atur sedemikian rupa.
- Native Apps. Artinya, Simping dikembangkan khusus sesuai dengan platform atau sistem operasinya. Aplikasi Desktop dikembangkan untuk platform Windows, aplikasi Cloud dikembangkan untuk platform web, dan apikasi Client dikembangkan untuk platform Android. Aplikasi akan tetap bekerja dengan normal, walau tanpa terkoneksi
- Background Worker. Aplikasi akan tetap bekerja seperti biasa, WALAUPUN TANPA jaringan internet. Background worker akan melakukan sinkronisasi secara otomatis, saat sudah terkoneksi dengan internet.
- Gratis! Simping bebas digunakan selama untuk peningkatan Desa Digital.